Rabu, 24 November 2021

New Media Membawa Dampak Positif dan Negatif

 


        Kata new berasal dari bahasa inggris yang berarti baru, sedangkan kata media berasal dari bahasa latin yang memiliki arti sebagai perantara sebuah informasi dengan penerima informasi atau media perantara. Media baru secara sederhana adalah media yang terbentuk dari interaksi antara manusia dengan komputer dan internet secara khususnya. Istilah New Media baru muncul pada akhir abad 20 an yang dipakai untuk menyebut sebuah media baru yang menggabungkan media-media konvensional dengan Internet. Dan tak dapat dipungkiri lagi New Media membawa dampak bagi kehidupan sosial masyarakat, baik itu positif maupun dampak negatif.

    Perkembangan New Media di masyarakat memang sangat besar, terutama dalam penggunaan teknologi internet. Banyak macam dari new media yang kadang membuat pengaruh negatif, namun tidak dapat disangkal kalau new media pun memberikan banyak kontribusi yang positif bagi masyarakat.

    Dampak positif yang timbul dari new media contohnya semakin mudahnya mencari informasi,kita bisa mendapatkan informasi apapun melalui internet tanpa harus susah payah pergi ke perpustakaan, atau media lain yang memberikan informasi. Kita pun bisa sharing informasi dengan orang yang tempatnya sangat jauh. Memang dampak hadirnya new media sangat membantu. Membuat masyarakat sebagai konsumen new media dimanjakan dengan kemudahan-kemuadahan yang ditawarkan dari media baru itu sendiri, seperti eNewsPaper yang membuat masyarakat tidak harus menunggu tukang koran atau membeli koran di pinggiran jalan tetapi hanya dengan mengakses situs-situs yang menyediakan layanan tersebut. Selain itu di fitur-fitur gadget tertentu disediakan pembelian lagu hanya dengan mengaksesnya. Dengan cara ini masyarakat tidak perlu bersusah payah ke toko-toko kaset tetapi hanya menjalankan aplikasinya. dari adanya new media terhadap kehidupan sosial masyarakat adalah membuat masyarakat sebagai konsumen new media dimanjakan dengan kemudahan-kemuadahan yang ditawarkan dari media baru itu sendiri.

    Contoh lainnya adalah pemanfaatan internet. Banyak orang orang yang mengandalkan internet untuk mengoptimalkan pekerjaannya. Sebagai contoh investor sangant membutuhkan informasi se-dini mungkin sebelum menanamkan sahamnya. Atau juga para pencari pekerjaan yang membutuhkan informasi tentang perusahaan perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan. Yang pasti kita dapat menjelajahi dunia hanya dengan internet. Cukup dengan duduk manis di depan computer kita sudah bisa tahu segala perkembangan dan perubahan yang terjadi di dunia. Situs jejaring sosial sudah memberikan banyak manfaat bagi kita semua, seperti bertemu dengan teman lama, memperbanyak teman dan relasi, bahkan bisa dijadikan wadah untuk berbisnis.

Di sisi lain dampak negatif perkembangan new media ini akan menjadi sebuah dunia yang seakan-akan tanpa kendali. Dampak pesatnya new media paling tidak akan membawa beberapa dampak perubahan negatif seperti:

    Membudayanya budaya massa dalam suatu komunitas masyarakat, dimana pola    kehidupan yang dinamis ditimbulkan karena adanya keinginan dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi.

        Rasa sosial terhadap lingkungan sekitar menjadi acuh.

        Terjadinya polusi informasi.

       Merebaknya kejahatan teknologi seperti pelanggaran hak cipta / pembajakan, cybercrime
         (kejahatan maya).

        Tumbuhnya sikap hedonisme dan konsumtif.

        Awal mula Kriminalitas.

    Perlu di garis bawahi bahwa seharusnya penggunaan new media diikuti dengan orang-orang yang bijaksana dalam memanfaatkannya.


Continue reading New Media Membawa Dampak Positif dan Negatif

Selasa, 09 November 2021

Dampak Positif Dan Negatif Teknologi Terbaru Di Masa Yang Akan Datang Di Berbagai Sektor Dalam Implementasi






Saat ini, teknologi sudah menjadi sebuah bagian penting dari hidup, dan memberikan banyak manfaat bagi aktivitas kita sehari-hari. Apakah itu membantu meringankan pekerjaan atau hanya sekedar melihat-lihat sosial media.

Dengan semakin banyaknya perubahan teknologi, ada juga perubahan dalam masyarakat. Dan cara membaca dan dan berpikir juga berubah seiring dengan kemajuan teknologi. Kini sudah ada banyak debat apakah efek dari teknologi sepenuhnya menguntungkan atau tidak dan apa saja dampak positif dan negatif teknologi bagi kehidupan manusia?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti dampak positif adalah pengaruh kuat yang mendatangkan akibat yang positif. Jelas dengan adanya teknologi memiliki dampak positif. Apa saja dampak positif teknologi bagi kehidupan manusia ?


Kebaikan Kemajuan Teknologi

1. Meningkatkan Efisiensi Bisnis

Beragam produk teknologi baru seperti komputer, email, Internet, media sosial sekarang sudah memberikan dampak langsung bagi masyarakat, apalagi bisnis. Kini berapa hal rumit seperti pengumpulan data, bisa dilakukan dengan teknologi. Sehingga menjadikan bisnis lebih lancar.

2. Menambah Lapangan Pekerjaan

Revolusi industri dahulu dikritik karena banyak menghilangkan lapangan pekerjaan. Mesin digunakan untuk memproduksi barang. Tapi dengan berkembangnya teknologi, kini mesin-mesin menjadi lebih sederhana, dan membutuhkan banyak orang untuk mengoperasikannya, mengembangkannya, dan memeliharanya.

3. Lebih Mudah Berkomunikasi

Kini berkomunikasi menjadi lebih mudah. Dengan adanya jaringan telepon dan Internet. Kita bahkan tidak hanya bisa mendengar suara, tapi juga bertukar gambar dan video streaming. Sehingga lebih mudah untuk berkomunikasi dan lebih terbuka dalam mempelajari beragam budaya di dunia.

4. Bidang Kesehatan Lebih Maju

Lewat berbagai teknologi yang berkembang, bidang medis juga ikut berkembang. Kini sudah banyak teknologi yang memudahkan beragam kebutuhan medis. Sehingga penanganan kesehatan lebih mudah dilakukan.


Kekurangan Kemajuan Teknologi

1. Kesenjangan Sosial yang Semakin Terasa

Teknologi datang dengan harga. Yang terbaik dijual mahal, sementara yang tidak dijual murah. Dan yang terbaik adalah yang mengikuti tren terbaru. Sayangnya, tidak semua orang bisa mengikuti tren tersebut. Sehingga hal ini menjadi bentuk kesenjangan sosial yang diciptakan teknologi.

2. Melahirkan Generasi Pemalas

Dengan segala hal menjadi lebih mudah dilakukan, kini ada sebuah generasi baru yang memanfaatkan teknologi untuk apapun. Hal ini, walaupun lebih efektif, akan melahirkan para generasi yang pemalas.

Definisi bekerja keras menjadi berubah, dan mereka seringkali melupakan sesuatu; karena akan mudah mengingatnya dengan mencari jawaban di Internet saat kita tidak tahu. Banyak juga yang lebih berfokus pada teknologi dibandingkan dengan melakukan aktivitas di luar rumah.

3. Teknologi Lain Cepat Usang

Semakin cepat teknologi berkembang, semakin cepat juga versi yang lebih efisien diciptakan. Hal ini menjadi masalah karena saat kita memiliki teknologi terbaru dan terbaik, tapi dalam waktu singkat, teknologi tersebut akan dengan mudah digantikan oleh yang lebih canggih.
Continue reading Dampak Positif Dan Negatif Teknologi Terbaru Di Masa Yang Akan Datang Di Berbagai Sektor Dalam Implementasi

Selasa, 02 November 2021

Metode - Metode Perancangan Sistem Informasi






1. Metode System Development Life Cycle (SDLC)

    Adalah proses untuk merencanakan, membuat, menguji, dan menyebarkan sistem informasi . Konsep siklus hidup pengembangan sistem berlaku untuk berbagai konfigurasi perangkat keras dan perangkat lunak, karena suatu sistem dapat terdiri dari perangkat keras saja, perangkat lunak saja, atau kombinasi keduanya. Biasanya ada enam tahap dalam siklus ini: analisis kebutuhan, desain, pengembangan dan pengujian, implementasi, dokumentasi, dan evaluasi.

    
    Model ini disusun bertingkat, setiap tahap dalam model ini dilakukan berurutan, satu sebelum yang lainnya. Model ini biasanya digunakan untuk membuat sebuah software dalam skala besar dan yang akan dipakai dalam waktu yang lama. Sangat cocok untuk pengembangan sistem yang besar.

Tahapan-tahapan (SDLC):

- Fase Perencanaan Sistem

- Fase Analisis Sistem

- Fase Perancangan Sistem secara Umum

- Fase Evaluasi dan Seleksi Sistem

- Fase Perancangan Sistem secara Detail

- Fase Implementasi Sistem dan Pemeliharaan Sistem


2. Model Prototyping

    Prototyping adalah contoh, model, atau rilis awal produk dibangun untuk menguji konsep atau proses. Prototype juga bisa dibangun melalui beberapa tool pengembangan untuk menyederhanakan proses.

Tahapan-tahapan Model Prototyping :

- Pengumpulan Kebutuhan

- Membangun Prototyping

- Menggunakan Sistem

- Mengkodekan Sistem

- Menguji Sistem.

- Evaluasi Sistem

- Evaluasi Protoptyping



3. Model RAD (Rapid Application Development)

    Pengembangan aplikasi cepat ( RAD ), juga disebut pembangunan aplikasi cepat ( RAB ), adalah istilah umum untuk pendekatan pengembangan perangkat lunak adaptif , dan nama untuk metode pengembangan cepat James Martin . Secara umum, pendekatan RAD untuk pengembangan perangkat lunak kurang menekankan pada perencanaan dan lebih menekankan pada proses adaptif. Prototipe sering digunakan sebagai tambahan atau terkadang bahkan sebagai pengganti spesifikasi desain.

    RAD adalah penggabungan beberapa metode atau teknik terstruktur. RAD menggunakan metode prototyping dan teknik terstruktur lainnya untuk menentukan kebutuhan user dan perancangan sistem informasiselain itu RAD menekankan siklus perkembangan dalam waktu yang singkat (60 sampai 90 hari) dengan pendekatan konstruksi berbasis komponen.


Tahapan-tahapan Model RAD

- Bussiness Modelling

- Testing and Turnover

- Aplication Generation

- Process Modelling

- Data Modelling.



4. Model Spiral

    Model spiral adalah model proses pengembangan perangkat lunak yang digerakkan oleh risiko. Model Spiral pada awalnya diusulkan oleh Boehm, adalah model proses perangkat lunak evolusioner yang merangkai sifat iteratif dari prototype dengan cara kontrol dan aspek sistematis model sequensial linier. Model iteratif ditandai dengan tingkah laku yang memungkinkan pengembang mengembangkan versi perangkat lunak yang lebih lengkap secara bertahap.
            
        

Tahapan-tahapan Model Spiral

- Komunikasi Pelanggan

- Perencanaan

- Analisis Resiko

- Perekayasaan

- Konstruksi dan Peluncuran

- Evaluasi Pelanggan



5. Object Oriented Technology
        
        Pemrograman berorientasi objek ( OOP ) adalah paradigma pemrograman yang didasarkan pada konsep " objek ", yang dapat berisi data dan kode: data dalam bentuk bidang (sering dikenal sebagai atribut atau properti ), dan kode, dalam bentuk prosedur.


    Object Oriented Technology merupakan cara pengembangan perangkat lunak berdasarkan abstraksi objek-objek yang ada di dunia nyata. Dasar pembuatan adalah Objek, yang merupakan kombinasi antara struktur data dan perilaku dalam satu entitas. Filosofi Object Oriented sangat luar biasa sepanjang siklus pengenbangan perangkat lunak (perencanaan, analisis, perancangan dan implementasi) sehingga dapat diterapkan pada perancangan sistem secara umum: menyangkut perangkat lunak, perangkat keras dan system secara keseluruhan.


 Tahapan-Tahapan Object Oriented Technology :

    Pada Object Oriented Technology ada beberapa metode yang digunakan dlam pengembagan sistem. Salah satu yang terkenal adalah OMT (Object Modelling Technique) yang diciptakan oleh Rambough. Aktivitas-aktivitas yang dilakukan dalam OMT ini adalah:

1. Model Objek

2. Model Dinamis

3. Model Fungsional



6. Model Functional Decomposition

        Dalam matematika, dekomposisi fungsional adalah proses pemecahan hubungan fungsional menjadi bagian-bagian penyusunnya sedemikian rupa sehingga fungsi asli dapat direkonstruksi (yaitu, disusun ulang) dari bagian-bagian tersebut dengan komposisi fungsi .

        Metodologi ini menekankan pada pemecahan dari sistem ke dalam subsistem-subsistem yang lebih kecil, sehingga akan lebih mudah untuk dipahami, dirancang dan ditetapkan.

Yang termasuk dalam kelompok metodologi ini adalah :

- HIPO (Hierarchy plus Input Process Output)

- Stepwise Refinement (SR) atau Iterative Stepwise Refinement (ISR)

- Information Hiding


Continue reading Metode - Metode Perancangan Sistem Informasi